DPRD Sukabumi Berhasil Perjuangkan Pembukaan Jembatan Bojong Kopo untuk Kendaraan Roda Empat Kecil

- Admin

Sabtu, 22 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jembatan Bojong Kopo dibuka sementara bagi kendaraan kecil saat Lebaran, DPRD Sukabumi dorong solusi mudik aman. | Istimewa

i

Jembatan Bojong Kopo dibuka sementara bagi kendaraan kecil saat Lebaran, DPRD Sukabumi dorong solusi mudik aman. | Istimewa

FORUM SUKABUMI – Kabar baik bagi warga Kabupaten Sukabumi menjelang Idulfitri 1446 H. Jembatan Bojong Kopo di ruas jalan nasional Bagbagan-Kiaradua, Kecamatan Simpenan, yang sebelumnya hanya dapat dilalui kendaraan roda dua, akan dibuka sementara bagi kendaraan roda empat kecil mulai H-7 hingga H+7 Lebaran.

Keputusan ini merupakan hasil perjuangan Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi Gerindra, Taopik Guntur, yang mengajukan permohonan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Baca Juga :  Ketua DPRD Sukabumi Wakafkan Dana untuk Pembangunan Gedung Layanan Umat KAHMI

“Alhamdulillah, perjuangan kita tidak sia-sia. Sesuai surat yang kami layangkan ke Kementerian PUPR, Jembatan Bojong Kopo akan dibuka sementara bagi kendaraan roda empat kecil seperti minibus, pick-up, atau dogong selama periode H-7 hingga H+7 Idulfitri,” ujar Taopik kepada media, Sabtu (22/3/2025).

Meski dibuka sementara, pengaturan lalu lintas akan diawasi ketat oleh PUPR, TNI, dan Polri. Taopik menegaskan bahwa hanya kendaraan roda empat kecil yang diperbolehkan melintas.

Baca Juga :  Ketua Komisi II DPRD Kritik Pembangunan Jembatan Sementara Bojongkopo yang Rawan Ambruk

“Jangan sampai kendaraan besar seperti truk nekat melintas. Jika itu terjadi, keselamatan bisa terancam. Kami minta semua pihak disiplin dan mengikuti aturan,” tegasnya.

Selain itu, Taopik juga menyampaikan kemajuan dalam pembangunan jalan alternatif. Jalur yang semula hanya bisa dilalui pejalan kaki dan kendaraan roda dua kini dapat digunakan oleh kendaraan roda empat kecil berkat koordinasi dengan Camat Simpenan, TNI, Polri, dan PUPR.

“Ini adalah titik terang bagi masyarakat. Kami berharap dengan adanya akses ini, arus mudik dan silaturahmi dapat berjalan lancar. Tentu, keselamatan dan ketertiban harus tetap diutamakan,” tambahnya.

Baca Juga :  DPRD Kabupaten Sukabumi Kaji Ulang Perda PDRD, Fraksi-Fraksi Sampaikan Catatan Kritis

Sementara itu, Staf PPK 23 PUPR, Bagus, membenarkan bahwa permohonan yang diajukan Taopik Guntur telah diterima dan langsung ditindaklanjuti.

“Kami siap mengakomodasi permintaan masyarakat yang tertuang dalam surat tersebut. Hari ini, saya bertugas mendampingi survei lokasi untuk jalan alternatif sementara di Jembatan Bojong Kopo,” pungkasnya.***

Berita Terkait

Rapat Paripurna DPRD Fokuskan Pembentukan Dana Pilkada, Ini Rinciannya
DPRD Sukabumi Bahas Dana Cadangan Rp120 Miliar untuk Pilbup 2029
DPRD Kabupaten Sukabumi Dorong RPJMD 2025–2029 Pro Rakyat dan Berbasis Kolaborasi
Hamzah Gurnita Desak APH Audit RSUD Palabuhanratu, Pasien Keluhkan Harus Beli Obat di Luar
Reses di Simpenan, Ketua Komisi II DPRD Tegaskan Infrastruktur Jadi Prioritas Utama
Reses Ketua Komisi II DPRD Soroti Masalah Kesehatan dan Infrastruktur di Simpenan
Rumah Sakinah Jadi Prioritas RPJMD 2025–2029, Disperkim Siap Kawal Penuh
Ketua DPRD Apresiasi TMMD ke-124 di Sukaraja, Bukti Sinergi Bangun Desa

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 21:19 WIB

Rapat Paripurna DPRD Fokuskan Pembentukan Dana Pilkada, Ini Rinciannya

Kamis, 15 Mei 2025 - 21:17 WIB

DPRD Sukabumi Bahas Dana Cadangan Rp120 Miliar untuk Pilbup 2029

Sabtu, 10 Mei 2025 - 15:20 WIB

Hamzah Gurnita Desak APH Audit RSUD Palabuhanratu, Pasien Keluhkan Harus Beli Obat di Luar

Sabtu, 10 Mei 2025 - 15:18 WIB

Reses di Simpenan, Ketua Komisi II DPRD Tegaskan Infrastruktur Jadi Prioritas Utama

Sabtu, 10 Mei 2025 - 15:13 WIB

Reses Ketua Komisi II DPRD Soroti Masalah Kesehatan dan Infrastruktur di Simpenan

Berita Terbaru

error: Content is protected !!