Pelepasan Haji Kloter 56: Semangat Ibadah dan Peran Daerah Jadi Sorotan

- Admin

Kamis, 29 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ahmad Samsul Bahri lepas jemaah haji Kloter 56, tekankan niat lurus dan kesiapan fisik. | Fb/Pemerintah Kabupaten Sukabumi

i

Ahmad Samsul Bahri lepas jemaah haji Kloter 56, tekankan niat lurus dan kesiapan fisik. | Fb/Pemerintah Kabupaten Sukabumi

FORUM SUKABUMI — Pemerintah Kabupaten Sukabumi secara resmi melepas keberangkatan Calon Jemaah Haji Kloter 56 tahun 1446 H pada Kamis pagi di Pusbangdai Cikembang. Prosesi pelepasan ini dipimpin langsung oleh Staf Ahli Bupati Bidang Sosial, Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Ahmad Samsul Bahri.

Dalam sambutannya, Ahmad Samsul Bahri menekankan pentingnya kesiapan spiritual dan fisik bagi para calon jemaah. Ia juga mengingatkan agar seluruh peserta memahami kebijakan terbaru dari Kerajaan Arab Saudi terkait pelaksanaan ibadah haji tahun ini.

Baca Juga :  Optimalkan Kinerja, BUMDes Mitra Warga Susun Strategi Majukan Ekonomi Desa

“Perjalanan ke tanah suci adalah ibadah. Luruskan niat, laksanakan seluruh rangkaian ibadah dengan tulus dan baik,” ujarnya. Ia juga menyoroti pentingnya manajemen waktu dan energi selama menjalankan ibadah agar kondisi kesehatan tetap prima.

Ahmad menambahkan bahwa sepulangnya dari Tanah Suci, para jemaah diharapkan mampu menjadi motor penggerak dalam pembangunan nilai-nilai keagamaan di daerah masing-masing.

Baca Juga :  May Day Sukabumi Kondusif, Buruh Sampaikan Keluhan hingga Usulan Solusi

“Mari kita wujudkan Kabupaten Sukabumi yang mubarakah—maju, unggul, berbudaya, dan berkah,” pungkasnya.

Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah (PPIHD) Kabupaten Sukabumi, H. Abdul Manan, melaporkan bahwa Kloter 56 merupakan kloter gabungan dari Kabupaten Sukabumi, Cianjur, dan Bogor.

Baca Juga :  Ketua DPRD Sukabumi Hadiri BAZNAS Awards 2025, Dorong Transparansi Pengelolaan Zakat

Kabupaten Sukabumi sendiri mengirimkan 345 orang, terdiri dari 182 jemaah laki-laki, 163 jemaah perempuan, dan 7 petugas.

Disebutkan pula, jemaah tertua dari Sukabumi adalah Murkasih Atin (85 tahun), sedangkan yang termuda adalah Siti Salmah Fauziah (20 tahun).

Mengakhiri acara, Staf Ahli Bupati secara simbolis menyerahkan bendera merah putih kepada Ketua Kloter 56 sebagai lambang semangat kebangsaan dan kebersamaan.***

Berita Terkait

Kolaborasi Digital dan Kearifan Lokal: Jaga Desa Resmi Diluncurkan di Subang
Jaga Keamanan, Tarik Investasi: Wabup Sukabumi Ajak Warga Bersatu Bangun Daerah
Pendidikan Berkarakter Jadi Fokus, Bupati Sukabumi Tekankan Kolaborasi Total
Desa Purwasari Bangun Stunting Centre, Jadi Model Penanganan Gizi Buruk di Sukabumi
Pemkab Sukabumi Dukung Penuh Rencana Klinik PMI dan Penguatan Layanan Sosial
DPMPTSP Gandeng Sekda, Perkuat Pengawasan Usaha Melalui Rakor Virtual
Bangun Kemandirian dan Integritas, Sukabumi Luncurkan Kursus Instruktur Muda Pramuka
Rekor MURI hingga Pesan Kebangsaan, HAN 2025 di Sukabumi Penuh Warna dan Makna

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:58 WIB

Kolaborasi Digital dan Kearifan Lokal: Jaga Desa Resmi Diluncurkan di Subang

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:57 WIB

Jaga Keamanan, Tarik Investasi: Wabup Sukabumi Ajak Warga Bersatu Bangun Daerah

Selasa, 29 Juli 2025 - 17:54 WIB

Pendidikan Berkarakter Jadi Fokus, Bupati Sukabumi Tekankan Kolaborasi Total

Selasa, 29 Juli 2025 - 17:53 WIB

Desa Purwasari Bangun Stunting Centre, Jadi Model Penanganan Gizi Buruk di Sukabumi

Selasa, 29 Juli 2025 - 17:52 WIB

Pemkab Sukabumi Dukung Penuh Rencana Klinik PMI dan Penguatan Layanan Sosial

Berita Terbaru

error: Content is protected !!