Ngaku Khilaf, Dokter UI Panjat Plafon Kos demi Rekam Mahasiswi di Kamar Mandi

- Admin

Senin, 21 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dokter PPDS UI rekam mahasiswi mandi lewat ventilasi, polisi ungkap motif. | Instagram.com/@polresmetrojakartapusat

i

Dokter PPDS UI rekam mahasiswi mandi lewat ventilasi, polisi ungkap motif. | Instagram.com/@polresmetrojakartapusat

FORUM SUKABUMI – Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat menetapkan seorang dokter Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Indonesia (UI) berinisial MAS (39) sebagai tersangka dalam kasus dugaan perekaman terhadap seorang mahasiswi yang tengah mandi di sebuah rumah kos wilayah Jakarta Pusat.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP M Firdaus, menyatakan bahwa tindakan tersebut dilakukan pelaku karena alasan iseng.

Dalam keterangannya kepada pihak kepolisian, MAS mengaku terdorong untuk merekam korban setelah mendengar suara seseorang mandi dari dalam kamar kos.

Baca Juga :  Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Terima Penghargaan Tertinggi dari Polri

“Pelaku mengaku iseng karena mendengar seseorang yang sedang mandi,” ujar Firdaus dalam konferensi pers yang digelar di Mapolres Metro Jakarta Pusat, Senin (21/4/2025).

Menurut penyelidikan, tersangka memanfaatkan lubang ventilasi yang ada di plafon untuk merekam menggunakan ponsel miliknya. Aksi tersebut dilakukan dengan cara memanjat ke bagian atas bangunan kosan.

Baca Juga :  Akuisisi Wiz oleh Google: Benarkah Silicon Valley Dikuasai Mantan Intelijen Israel?

Polisi berhasil menemukan bukti berupa rekaman video berdurasi 8 detik dari ponsel milik tersangka. MAS mengklaim video tersebut tidak pernah disebarkan maupun dijual, dan hanya untuk konsumsi pribadi.

“Video tersebut hanya disimpan untuk konsumsi pribadi dan tidak diperjualbelikan,” tambah Firdaus.

Dalam kesempatan yang sama, MAS menyampaikan permintaan maaf serta menyatakan penyesalan atas perbuatannya. Ia mengaku baru sekali melakukan tindakan tersebut dan tidak memiliki hubungan atau interaksi dengan korban sebelumnya.

Baca Juga :  Meski Sudah Dimaafkan, Keluarga Korban Dugaan Pemerkosaan Dokter Unpad Desak Proses Hukum Jalan Terus

“Baru sekali, Pak. Sangat menyesal. Saya khilaf, tidak pernah (berinteraksi dengan korban),” ujar tersangka.

MAS juga mengungkap bahwa lubang ventilasi yang digunakannya untuk merekam sudah ada sejak ia mulai tinggal di kos tersebut. Ia mengklaim tidak mengetahui bahwa korban menghuni ruangan yang bersebelahan dengan tempatnya.

“Lubang ventilasi sudah ada sejak saya masuk (kosan), tidak tahu (korban tinggal di sana),” pungkasnya.***

Berita Terkait

Tony Sumampau Bantah Tuduhan Penyetruman di Lingkungan Oriental Circus Indonesia
HIPMA Siap Kawal Layanan Publik, Wabup Dorong Kolaborasi Dua Arah
ASN Harus Melayani, Bukan Dilayani: Pesan Tegas Bupati Sukabumi di Momen Penyerahan SK
Raperda Pajak dan Retribusi Dibahas, Bupati: Optimalisasi Pendapatan Daerah Jadi Prioritas
Sejumlah Menteri Kabinet Prabowo Temui Jokowi di Solo, PKS: Jangan Ada Matahari Kembar!
Meski Sudah Dimaafkan, Keluarga Korban Dugaan Pemerkosaan Dokter Unpad Desak Proses Hukum Jalan Terus
DPRD Kabupaten Sukabumi Bahas Perubahan Perda Pajak dan Retribusi Daerah dalam Rapat Paripurna
Pembiusan hingga Pemerkosaan di RSHS, Dirut Sebut PPDS Unpad Sudah Berniat Kriminal

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 19:43 WIB

Tony Sumampau Bantah Tuduhan Penyetruman di Lingkungan Oriental Circus Indonesia

Rabu, 16 April 2025 - 14:08 WIB

HIPMA Siap Kawal Layanan Publik, Wabup Dorong Kolaborasi Dua Arah

Selasa, 15 April 2025 - 12:03 WIB

ASN Harus Melayani, Bukan Dilayani: Pesan Tegas Bupati Sukabumi di Momen Penyerahan SK

Senin, 14 April 2025 - 12:49 WIB

Raperda Pajak dan Retribusi Dibahas, Bupati: Optimalisasi Pendapatan Daerah Jadi Prioritas

Sabtu, 12 April 2025 - 15:09 WIB

Sejumlah Menteri Kabinet Prabowo Temui Jokowi di Solo, PKS: Jangan Ada Matahari Kembar!

Berita Terbaru

Sekda ajak semua pihak bersatu wujudkan Sukabumi Mubarakah. | Fb/Pemerintah Kabupaten Sukabumi

Pemerintahan

Silaturahmi di Cibadak, Sekda Dorong Sinergi Menuju Sukabumi Maju

Sabtu, 26 Apr 2025 - 11:43 WIB

error: Content is protected !!