FGD Bareng Polres, Ketua DPRD Dukung Penanganan Kenakalan Remaja di Sukabumi

- Admin

Rabu, 12 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPRD Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, dukung sinergi Polri dan dunia pendidikan dalam menangani kenakalan remaja. | Dok. Humas DPRD

i

Ketua DPRD Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, dukung sinergi Polri dan dunia pendidikan dalam menangani kenakalan remaja. | Dok. Humas DPRD

FORUM SUKABUMI – Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, S.IP, menghadiri Focus Group Discussion (FGD) bertema “Sinergitas Polri dengan Dunia Pendidikan dalam Upaya Penanganan Perilaku Menyimpang Pelajar sekaligus Mendukung Harkamtibmas yang Kondusif di Wilayah Hukum Polres Sukabumi.”

Acara ini berlangsung pada Rabu, 12 Februari 2025, di Grand Inna Samudra Beach Hotel (GISBH) Palabuhanratu.

FGD ini turut dihadiri oleh Kapolres Sukabumi, AKBP Samian, Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Baca Juga :  DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna Sertijab, Asep Japar Resmi Jabat Bupati Periode 2025-2030

Selain itu, perwakilan dari lembaga pendidikan dan lembaga swadaya masyarakat juga berkontribusi dalam diskusi yang menyoroti strategi dan kolaborasi dalam menangani tantangan yang dihadapi pelajar.

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian, menekankan bahwa pemerintah memiliki tanggung jawab besar dalam membangun masa depan generasi muda.

Menurutnya, sinergi antara Polri dan dunia pendidikan sangat krusial untuk menghadapi tantangan di era digital, terutama dalam mengatasi pengaruh negatif yang dapat memicu perilaku menyimpang di kalangan pelajar.

Baca Juga :  Ketua Komisi II DPRD Sukabumi Kawal Kasus Pembunuhan Satpam, Tuntut Hukuman Maksimal

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menyampaikan dukungannya terhadap inisiatif Polres Sukabumi dalam menggelar FGD sebagai upaya penanganan kenakalan remaja.

Ia menegaskan bahwa forum ini bukan hanya sekadar wadah diskusi, tetapi juga harus menghasilkan langkah strategis yang dapat diterapkan secara nyata.

Budi Azhar berharap hasil diskusi ini tidak hanya berhenti sebagai rekomendasi, tetapi dapat diimplementasikan secara berkelanjutan.

Baca Juga :  LPI Desak Bupati Sukabumi Selektif Berikan SK Perpanjangan Jabatan Kades

“Perlu ada tindak lanjut yang nyata dari hasil FGD, baik berupa program pembinaan, pengawasan, maupun regulasi yang lebih jelas,” ujarnya.

Sinergi yang kuat antara pemerintah, kepolisian, dunia pendidikan, dan masyarakat diharapkan mampu menekan angka kenakalan remaja.

Dengan kolaborasi ini, Kabupaten Sukabumi diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif bagi perkembangan generasi muda.***

Berita Terkait

Pendidikan Berkarakter Jadi Fokus, Bupati Sukabumi Tekankan Kolaborasi Total
Desa Purwasari Bangun Stunting Centre, Jadi Model Penanganan Gizi Buruk di Sukabumi
Pemkab Sukabumi Dukung Penuh Rencana Klinik PMI dan Penguatan Layanan Sosial
DPMPTSP Gandeng Sekda, Perkuat Pengawasan Usaha Melalui Rakor Virtual
Bangun Kemandirian dan Integritas, Sukabumi Luncurkan Kursus Instruktur Muda Pramuka
Rekor MURI hingga Pesan Kebangsaan, HAN 2025 di Sukabumi Penuh Warna dan Makna
Kolaborasi ASKLIN dan Pemkab Sukabumi, Wujudkan Kabupaten Sehat dan Mubarakah
LPQQ Resmi Dilantik, Wabup Andreas: Ikhtiar Membangun SDM Berbasis Imtaq dan Iptek

Berita Terkait

Selasa, 29 Juli 2025 - 17:54 WIB

Pendidikan Berkarakter Jadi Fokus, Bupati Sukabumi Tekankan Kolaborasi Total

Selasa, 29 Juli 2025 - 17:53 WIB

Desa Purwasari Bangun Stunting Centre, Jadi Model Penanganan Gizi Buruk di Sukabumi

Selasa, 29 Juli 2025 - 17:52 WIB

Pemkab Sukabumi Dukung Penuh Rencana Klinik PMI dan Penguatan Layanan Sosial

Senin, 28 Juli 2025 - 19:01 WIB

DPMPTSP Gandeng Sekda, Perkuat Pengawasan Usaha Melalui Rakor Virtual

Senin, 28 Juli 2025 - 18:59 WIB

Bangun Kemandirian dan Integritas, Sukabumi Luncurkan Kursus Instruktur Muda Pramuka

Berita Terbaru

error: Content is protected !!